STASIUN KERETA API SURABAYA KOTA

Stasiun Surabaya kota atau yang lebih dikenal dengan Stasiun Semut sebelumnya disebut Stasiun Bibis karena keberadaannya di depan kali Bibis. Stasiun ini diresmikan oleh J.W. Van Lasberge pada tanggal 16 Mei 1878 bersamaan dengan dibukanya dua jalur kereta api Surabaya-Pasuruan dan Surabaya-Malang sepanjang 115km tujuannya untuk mengangkut hasil-hasil bumi dan perkebunan dari daerah pedalaman Jawa Timur. Bangunan ini memanjang dan berderet dengan kusen-kusen dan jendela tinggi dan lebar dengan daun pintu dan jendela rangkap dua, dinding tebal bentuk lengkung, plafon tinggi. Pintu masuk menghadap utara. Bangunan pintu masuk berlantai dua, lantai atas merupakan balkon tanpa atap yang dibatasi pagar di bagian depan. Terdapat lima buat pintu masuk bentuk lengkung, masing-masing pintu memiliki dua buah daun pintu terbuat dari kayu jati tebal dan teralis besi. Di atas pintu-pintu dihias pelipit-pelipit bentuk lengkung dan kelimanya dibatasi pilar-pilar tembok segi empat dengan tympanum diatasnya. Pintu-pintu lengkung berfungsi untuk isolasi panas dan sinar matahari.

No SK : PM.23/PW.007/MKP/2007
Tanggal SK : 26 Maret 2007
Tingkat SK : Menteri

No SK : 188.45/251/402.1.04/1996
Tanggal SK : 26 September 1996
Tingkat SK : Walikota

Lokasi:

Beranda
Lokasi
Jenis
Statistik
Cari